ingin kubawa segera rindu ini pulang
kembali ke rumah
dan menyimpannya di balik bantalku
agar bisa aku temui
tapi ia memilih untuk terdiam
tertegun di tepian telaga itu
di ambang sore yang telah terpecah
cahaya semburat jingga
sesekali ia menoleh.
sesekali ia menoleh.
menyapa dengan pandangan hening
tak urung senyum itu terkulum jua dalam ragu
atau mungkin ia sedang menunggu
bulan untuk menjemputnya?
atau mungkin ia sedang menunggu
bulan untuk menjemputnya?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar